Mujahadah Kematian - Dalam situasi adanya Wabah Virus Corona yang sedang melanda di Negara kita umunya melanda di Seluruh Penjuru Dunia, kita sebagai ummat islam harus berdoa dengan sungguh-sunggu, semoga cepat dibebaskan dari berbagai macam wabah termasuk Virus Corono.
Tentunya tidak sedikit saudara-saudara kita di negera kita Indonesia ini khususnyam tidak sedikit yang meninggal dunia sebab adanya Virus Corono kurang lebih 2.130.030 Update Terakhir: 22-06-2021 Sumber: WHO dari Web Resmi Covid19.go.id.
Kita sebagai umat islam khususnya para Pengamal Sholawat Wahidiyah tentunya tergugah dalam pribadi kita sebagai warga negara Indonesia, ikut prihatin dan ikut bersama-sama memikirkan, minimal selalu mematuhi Protokol Kesehatan dimanapun berada, lebih-lebih ikut mendoakan khususnya orang yang sudah meninggal dunia.
Mujahadah Kematian Dalam Wahidiyah
Dalam kesempatan kali ini kami wahidiyahjateng.or.id fokus pada Doa untuk orang yang sudah meninggal, yang biasa para pengamal sholawat Wahidiyah melakukannya dalam acara Mujahadah Usbu'iyah baik secara berjama'ah maupun pribadi ditinggkatan Desa maupun Jama'ah masing-masing seluruh daerah yang ada pengamalknya baik di Indonesia maupun Luar Negeri.
Seperti apakah pelaksanaan Mujahahadah Kematian yang sudah biasa dilakukan para pengamal Sholawat Wahidiyah, yaitu sebagai berikut:
Pelaksanaan mujahadah ini dapat dilaksanakan bersamaan dengan mujahadah Usbu’iyah atau diadakan sendiri atau berjama’ah.

Aurod Mujahadah Untuk Kematian

Tentunya dalam melaksanakan Mujahadah Untuk Kematian ini dalam Pengamalan Sholawwat Wahiyah ada Aurod atau Doa tersendiri yang dilakukannya yaitu dengan aurod mujahadah 7-17, seyogyanya 3x khataman dengan bergantian imam.

Lengkap Doa atau Amalan Sholawat Wahidiyah

Bagi yang belum mengetahui Lengkapnya Doa atau Amalan Sholawat Wahidiyah bisa dilihat di bawah ini atau di Lembaran Sholawat Wahidiyah
Mujahadah Kematian
Bagi yang Udzur belum bisa Melaksanakan Mujahadah Untuk Kematian
Bagi yang ada udzur, belum bisa melaksanakan Mujahadah untuk Kematian baik secara berjamaah maupun sendiri, dimohon meluangkan waktu untuk melaksanakannya mujahadah ini.
Sering kali kita dengarkan dan kita diingatkan oleh Dewan Pimpinan Pusat Penyiar Sholawat Wahidiyah melalui Badan Penyiaran Sholawat Wahidiyah baik dengan Surat resmi maupun yang lain, seperti contoh di bawah ini:
Mujahadah Kematian
Lampiran Surat Mujahadah Untuk Kematian
Mujahadah Kematian
Dan tidak hanya itu, dalam Buku Buletin Kembali terbitan lama diantaranya buletin Kembali Edisi 4 disampaikan dalam Berita Keluarga yang telah meninggal Dunia dalam kolom berita sendiri dalam Buku Buletin Kembali, contoh sekilas:
Mujahadah Kematian
Itulah sekilas dari pada Mujahadah untuk Kematian, adapun mujahadah keamanan sholawat wahidiyah, yang Up Date, aurod mujahadah keamanan kubro, aurod mujahadah keamanan corona, arti doa mujahadah keamanan, doa mujahadah keamanan latin, Aurod Mujahadah Keamanan Corona, Aurod Mujahadah Keamanan Kubro, Mujahadah Kematian, Mujahadah Keamanan Bahasa Indonesia Yang Dikeluarkan Psw, Mujahadah Keamanan Sholawat Wahidiyah, Mujahadah Keamanan, Aurod Mujahadah Keamanan, Mujahadah Keamanan Wahidiyah, Mujahadah Lengkap, Mujahadah Arwah, Bacaan Mujahadah Keamanan, Aurod Mujahadah Keamanan Wahidiyah, Doa Mujahadah Keamanan sebagian sudah ada di www.wahidiyahjateng.or.id.